Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

7 Kiat Berhasil Usaha Ternak Kambing

Mungkin bagi sebagian orang akan merasa malas ataupun enggan dalam beternak. Namun, jikalau menyaksikan dari konsumsi daging yang senantiasa berkembangdi setiap tahunnya, maka hal ini mampu menjadi peluang bisnis yang menguntungkan.

Selain itu, pemenuhan dari kebutuhan daging tersebut masih belum mencukupi dimana hal ini memperlihatkan bahwa konsumsi daging lebih besar ketimbang produksinya. Salah satunya yakni kebutuhan akan konsumsi daging kambing.

Saat ini, angka konsumsi daging kambing makin meningkat. Hal ini dikarenakan banyaknya terobosan baru mengenai olahan-olahan dari daging kambing yang disenangi oleh penduduk .

1. Tidak Perlu Keahlian Khusus
Ternak kambing bisa menjadi penyelesaian bisnis yang menguntungkan. Untuk beternak kambing sangat gampang sebab tidak membutuhkan keahlian khusus sehingga itu menguntungkan untuk peternak awam yang ingin terjun ke dunia peternakan.

2. Tidak Perlu Lahan Luas

Hal menguntungkan ternak kambing yakni tidak perlu membutuhkan banyak lahan, hanya memerlukan sangkar yang tepat dengan jumlah dari kambing yang mau dipelihara kita bisa memulai usaha ini.

3. Modal Terbilang Kecil

Modal yang diharapkan untuk ternak kambing ini bisa dikatakan kecil. Karena, ternak kambing mampu dilaksanakan dengan tata cara gaduhan atau bagi hasil anak.

Ataupun bisa dibilang modalnya yaitu membeli indukan kambing dan nantinya akan mempunyai anak dan begitu seterusnya.

4. Pilih Jenis Kambing

Ada beberapa golongan kambing yang mampu diternakkan yakni kambing penghasil daging, kambing penghasil susu.

Jenis kambing penghasil susu atau perah yang paling terkenal ialah kambing Etawa. Hampir siapa pun tau dengan jenis kambing ini sebab khasiat dari susu yang dihasilkannya.

Dalam pemilihan bibit kambing, peternak perlu memperhatikan secara teliti perihal mutu ataupun ciri-cirinya sebab nanti akan kuat terhadap anak yang dihasilkannya.

5. Perhatikan Masalah Bibit Kambing

Dalam proses pemilihan, hendaknya menentukan bibit kambing yang sehat, besar tetapi sesuai dengan umur kambing, panjang dan juga tidak cacat.

Hal khusus yang perlu diperhatikan dalam memilih bibit jantan adalah penampilannya gagah, kambingnya aktif dan mempunyai nafsu kawin yang tinggi.

Pastikan juga kalau alat kelaminnya wajar . Untuk calon bibit betina, pilihlah kambing yang kurang lebih mirip pada bibit jantan. Pilihlah bibit yang berasal dari keturunan kembar.

6. Masalah Pakan Kambing

Dalam persoalan pakan, ternak kambing condong gampang. Kita bisa mempergunakan rerumputan di daerah sekitar kita tinggal untuk pakannya.

7. Perhatikan Kandang

Untuk kandang ternak, tentukan sangkar yang dibuat dari materi yang besar lengan berkuasa serta dilengkapi dengan ventilasi udara yang baik serta sangkar mampu mendapatkan cahaya matahari yang cukup dan usahakan jarak kandang minimal lima meter dari rumah.

Hal tersebut dijalankan supaya bau dari kotoran kambing tidak mengganggu. Untuk modelnya, lebih baik berupa panggung diikuti sekat sebagai pembatas antara kambing yang satu dengan yang lainnya.

Ukuran nya pun usahakan jangan terlalu sempit dan jangan terlalu luas. Pastikan selalu kebersihan kandang. Ketika menjadi peternak, pastikan kambing yang diternak senantiasa dalam kondisi sehat dan terpelihara.