5 Tips Berhasil Memulai Usaha Kontrakan
Usaha rumah kontrakan merupakan salah satu investasi yang sangat prospektif, ditambah lagi usaha kontrakan ini mampu menjadi jaminan dimasa tua alasannya adalah anda cuma perlu menanti orang datang kemudian menerima lama sesuai dengan janji.
Hasil yang prospektif tersebut sebanding dengan modal yang anda keluarkan untuk membangun kontrakan. Apalagi kini banyak sekali keperluan akan rumah alasannya adalah banyak orang yang merantau di perkotaan sehingga kontrakan anda akan cepat laku.
Meskipun hasilnya sangat menggiurkan, anda mesti mengetahui bagaimana cara memulai usaha kontrakan biar sesuai harapan.
1. Persiapkan Modal
Jika anda akan memulai usaha kontrakan, sudah dipastikan modal yang anda butuhkan cukup besar karena sama saja anda membangun beberapa rumah namun ukurannya lebih kecil.
Lalu apakah membangun kontrakan harus memiliki modal yang besar? Jawabannya tidak, sebab mengawali usaha ini anda mampu berbelanja kontrakan yang dijual lalu anda perbaiki segala kekurangannya sesudah itu gres anda kontrakan kembali.
Cara lainnya yakni anda mampu membangun beberapa kontrakan terlebih dahulu sesuai dengan keadaan modal, baru nantinya ketika sudah memiliki cukup modal dari hasil sewa kontrakan yang sebelumnya baru anda membangun kembali.
2. Lokasi Kontrakan
Semakin strategis lokasinya maka peluang suksesnya usaha anda juga akan kian besar. Tempat strategis untuk membangun kontrakan adalah di akrab perkantoran, industri, Mall, dan Perguruan tinggi.
Memang harga tanah di beberapa lokasi tersebut terbilang mahal, namun modal anda akan cepat kembali alasannya banyak peminatnya dan pastinya penghasilan anda akan semakin tanpa kendala.
3. Menentukan Harga Sewa
Anda jangan sampai suka-suka dalam memilih harga sewa, alasannya jikalau terlalu mahal dari pasaran maka kontrakan anda tidak akan laris, sedangkan kalau terlalu murah maka anda akan rugi karena balik modalnya akan lebih lama.
Kaprikornus kerjakan survei terlebih dahulu di sekitar untuk menerima gosip kisaran harga kontrakan, sebab harga di tempat Bandar Lampung tentu berlainan dengan Harga di Lampung Selatan. Selain itu juga sesuaikan dengan fasilitas yang ada di kontrakan.
4. Perhatikan Kondisi Kontrakan
Kondisi kontrakan mesti anda amati, jangan sampai nantinya dikala ada orang yang mau menyewa kondisinya berantakan atau bahkan ada genteng yang bocor. Maka jikalau kondisinya seperti itu akan meminimalkan niat calon penyewa.
Agar kontrakan anda laku manis anda mampu menyediakan akomodasi tambahan seperti wifi, sebab dengan adanya jaringan Wi-Fi maka akan memudahkan mereka dalam melaksanakan peran kantor atau peran kampus.
Fasilitas lainnya yang mampu anda tambahkan biar penyewa betah yaitu dengan menunjukkan akomodasi TV atau AC/kipas. Selain membuat penghuninya betah, hal ini juga bisa menjadi argumentasi anda mematok tarif yang lebih tinggu.
5. Perjanjian Sewa
Surat perjanjian perjanjian sering kali banyak dilupakan oleh pemilik rumah kontrakan. Padahal surat kontrakini sangatlah penting untuk mempertahankan privasi antara pemilik dengan orang yang menyewa.
Isi dari surat perjanjian bisa diubahsuaikan dengan kebutuhan. Umumnya, poin-poin komitmen yang ada di surat perjanjian tersebut berisi wacana keharusan penyewa disiplin mengeluarkan uang sewa, kewajiban penyewa untuk menjaga kebersihan kontrakan, membayar listrik ataupun beberapa piranti yang dipinjamkan oleh pemilik kontrakan.
Hasil yang prospektif tersebut sebanding dengan modal yang anda keluarkan untuk membangun kontrakan. Apalagi kini banyak sekali keperluan akan rumah alasannya adalah banyak orang yang merantau di perkotaan sehingga kontrakan anda akan cepat laku.
Meskipun hasilnya sangat menggiurkan, anda mesti mengetahui bagaimana cara memulai usaha kontrakan biar sesuai harapan.
1. Persiapkan Modal
Jika anda akan memulai usaha kontrakan, sudah dipastikan modal yang anda butuhkan cukup besar karena sama saja anda membangun beberapa rumah namun ukurannya lebih kecil.
Lalu apakah membangun kontrakan harus memiliki modal yang besar? Jawabannya tidak, sebab mengawali usaha ini anda mampu berbelanja kontrakan yang dijual lalu anda perbaiki segala kekurangannya sesudah itu gres anda kontrakan kembali.
Cara lainnya yakni anda mampu membangun beberapa kontrakan terlebih dahulu sesuai dengan keadaan modal, baru nantinya ketika sudah memiliki cukup modal dari hasil sewa kontrakan yang sebelumnya baru anda membangun kembali.
2. Lokasi Kontrakan
Semakin strategis lokasinya maka peluang suksesnya usaha anda juga akan kian besar. Tempat strategis untuk membangun kontrakan adalah di akrab perkantoran, industri, Mall, dan Perguruan tinggi.
Memang harga tanah di beberapa lokasi tersebut terbilang mahal, namun modal anda akan cepat kembali alasannya banyak peminatnya dan pastinya penghasilan anda akan semakin tanpa kendala.
3. Menentukan Harga Sewa
Anda jangan sampai suka-suka dalam memilih harga sewa, alasannya jikalau terlalu mahal dari pasaran maka kontrakan anda tidak akan laris, sedangkan kalau terlalu murah maka anda akan rugi karena balik modalnya akan lebih lama.
Kaprikornus kerjakan survei terlebih dahulu di sekitar untuk menerima gosip kisaran harga kontrakan, sebab harga di tempat Bandar Lampung tentu berlainan dengan Harga di Lampung Selatan. Selain itu juga sesuaikan dengan fasilitas yang ada di kontrakan.
4. Perhatikan Kondisi Kontrakan
Kondisi kontrakan mesti anda amati, jangan sampai nantinya dikala ada orang yang mau menyewa kondisinya berantakan atau bahkan ada genteng yang bocor. Maka jikalau kondisinya seperti itu akan meminimalkan niat calon penyewa.
Agar kontrakan anda laku manis anda mampu menyediakan akomodasi tambahan seperti wifi, sebab dengan adanya jaringan Wi-Fi maka akan memudahkan mereka dalam melaksanakan peran kantor atau peran kampus.
Fasilitas lainnya yang mampu anda tambahkan biar penyewa betah yaitu dengan menunjukkan akomodasi TV atau AC/kipas. Selain membuat penghuninya betah, hal ini juga bisa menjadi argumentasi anda mematok tarif yang lebih tinggu.
5. Perjanjian Sewa
Surat perjanjian perjanjian sering kali banyak dilupakan oleh pemilik rumah kontrakan. Padahal surat kontrakini sangatlah penting untuk mempertahankan privasi antara pemilik dengan orang yang menyewa.
Isi dari surat perjanjian bisa diubahsuaikan dengan kebutuhan. Umumnya, poin-poin komitmen yang ada di surat perjanjian tersebut berisi wacana keharusan penyewa disiplin mengeluarkan uang sewa, kewajiban penyewa untuk menjaga kebersihan kontrakan, membayar listrik ataupun beberapa piranti yang dipinjamkan oleh pemilik kontrakan.